1. Option Strict On
2.
3. Imports System.ComponentModel
4.
5. Public Class SevenZip
6.
7. Private Shared ZipPath As String = AppController.RootPath & "7z.exe"
8.
9. Public Event OnZipComplete(ByVal ZipFileName As String)
10.
11.
12. Public Shared Function Extract(ByVal filename As String, ByVal zipname As String) As Process
13. Dim p As New Process()
14. p.StartInfo.FileName = ZipPath
15. p.StartInfo.Arguments = "x -y -o""" & filename & """ """ & zipname & """"
16. p.StartInfo.CreateNoWindow = True
17. p.Start()
18. Return p
19. End Function
20.
21.
22. Public Shared Function Compress(ByVal filename As String, ByVal zipname As String) As Process
23. Dim p As New Process()
24. p.StartInfo.FileName = ZipPath
25. p.StartInfo.Arguments = "a -r -tzip """ & zipname & """ """ & filename & """"
26. p.StartInfo.CreateNoWindow = True
27. p.Start()
28. Return p
29. End Function
30.
31. Public Shared Function Compress(ByVal filename As String, ByVal zipnames() As String) As Process
32. Dim p As New Process()
33. p.StartInfo.FileName = ZipPath
34.
35. Dim args As String = "a -r -tzip "
36. Dim s As String
37.
38. For Each s In zipnames
39. args &= """" & s & """ "
40. Next
41.
42. p.StartInfo.Arguments = args & filename & """"
43. p.StartInfo.CreateNoWindow = True
44. p.Start()
45. Return p
46. End Function
47.
48.
49. Private Structure FileCopy
50. Public Source As String
51. Public Destination As String
52.
53. Public Sub New(ByVal source As String, ByVal dest As String)
54. Me.Source = source
55. Me.Destination = dest
56. End Sub
57. End Structure
58.
59.
60. Public Sub CompressInNewThread(ByVal filename As String, ByVal zipname As String)
61. Dim fc As New FileCopy(filename, zipname)
62.
63. 'run zip compress in another thread
64. bw = New System.ComponentModel.BackgroundWorker()
65. bw.RunWorkerAsync(fc)
66. End Sub
67.
68.
69. Private WithEvents bw As BackgroundWorker
70.
71. Private Sub StartZip(ByVal sender As Object, ByVal e As DoWorkEventArgs) Handles bw.DoWork
72. Dim fc As FileCopy = DirectCast(e.Argument, FileCopy)
73.
74. Dim p As New Process()
75. p.StartInfo.FileName = ZipPath
76. p.StartInfo.Arguments = "a -r -tzip """ & fc.Destination & """ """ & fc.Source & """"
77. p.Start()
78. p.WaitForExit()
79.
80. 'return the zip filepath
81. e.Result = fc.Destination
82. End Sub
83.
84. Private Sub EndZip(ByVal sender As Object, ByVal e As RunWorkerCompletedEventArgs) Handles bw.RunWorkerCompleted
85. RaiseEvent OnZipComplete(Convert.ToString(e.Result))
86. End Sub
87.
88. End Class
Selasa, 25 November 2008
Senin, 24 November 2008
Minggu, 23 November 2008
Mempercantik Tampilan Isi Flash Disk
Flash disk saat ini merupakan benda personal yang dimiliki oleh banyak orang, khususnya kaum mobile. Biasanya mereka menggunakannya untuk menyimpan data kerja dan file penting lainnya. Oleh sebab itu flash disk sangat vital keberadaannya.
Karena flash disk sering digunakan, bolehlah kita berikan sedikit ‘polesan’ agar tidak terlihat membosankan. Kali ini kita akan membuat perubahan pada tampilan isi flash disk. Pertama-tama yang perlu Anda siapkan adalah 1 buah file gambar berformat jpg. Karena file jpeg ukurannya tidak terlalu besar jadi tidak terlalu lama untuk diload dan hemat kapasitas.
Kalau sudah lakukan langkah berikut ini :
1. Eksekusi Notepad.
2. Ketikan skrip dibawah ini :
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
ICONAREA_IMAGE=.\wall1.jpg
ICONAREA_TEXT=32320000
3. Simpan kedalam root flash disk dengan nama desktop.ini
4. Refresh isi flash disk.
Apa hasilnya? Gambar yang Anda siapkan menjadi latar belakang isi flash disk. Coba Tampilkan isi flash disk dalam bentuk Tiles. Caranya klik kanan pada area kosong flash disk lalu pilih menu [View] > [Tiles]. Keterangan berupa jenis file, ukuran, dan lainnya akan berubah warna menjadi biru. Untuk merubahnya coba ganti kombinasi angka 32320000 menjadi yang lain.
Karena flash disk sering digunakan, bolehlah kita berikan sedikit ‘polesan’ agar tidak terlihat membosankan. Kali ini kita akan membuat perubahan pada tampilan isi flash disk. Pertama-tama yang perlu Anda siapkan adalah 1 buah file gambar berformat jpg. Karena file jpeg ukurannya tidak terlalu besar jadi tidak terlalu lama untuk diload dan hemat kapasitas.
Kalau sudah lakukan langkah berikut ini :
1. Eksekusi Notepad.
2. Ketikan skrip dibawah ini :
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
ICONAREA_IMAGE=.\wall1.jpg
ICONAREA_TEXT=32320000
3. Simpan kedalam root flash disk dengan nama desktop.ini
4. Refresh isi flash disk.
Apa hasilnya? Gambar yang Anda siapkan menjadi latar belakang isi flash disk. Coba Tampilkan isi flash disk dalam bentuk Tiles. Caranya klik kanan pada area kosong flash disk lalu pilih menu [View] > [Tiles]. Keterangan berupa jenis file, ukuran, dan lainnya akan berubah warna menjadi biru. Untuk merubahnya coba ganti kombinasi angka 32320000 menjadi yang lain.
Serba gratis untuk development dengan Java
Ingin membuat aplikasi dengan Java?
Artikel ini adalah daftar serba gratis untuk development aplikasi dengan Java.
Mulai dari IDE, ApplicationServer, Database, maupun Reporting tool.
IDE (Integrated Development Environment)
=============================================================
Sun Java Studio & Java Studio Creator
IDE dari Sun sekarang bisa didownload gratis hanya dengan mendaftar jadi anggota Sun Developer Network
http://developers.sun.com/prodtech/javatools/free/
Netbeans
Ini merupakan basis dari Sun Java Studio dan telah mencapai versi 6.1 (beta saat penulisan artikel)
Banyak kemajuan dan perbaikan yang dicapai pada versi 5, terutama dari segi Visual building (Swing),
maupun dukungan untuk J2EE development.
http://www.netbeans.org/
Eclipse
Eclipse merupakan Java IDE populer saat ini yang disponsori oleh IBM. Kelebihan utama Eclipse adalah
fasilitas refactoring dan dukungan plugin yang bejibun.
http://www.eclipse.org
Oracle JDeveloper
IDE dari oracle ini mendukung teknologi Toplink ORM, serta Oracle ADF (Application Development Framework).
Fasilitas yang dinantikan dari oracle Jdeveloper adalah ADF-Faces yang menyediakan banyak komponen JSF yang menarik dan
mendukung visual development.
http://www.oracle.com/technology/software/products/jdev/
DATABASE
=================================================================
Free Java Database Server
Mckoi SQL Database adalah database SQL yang ditulis dalam Java. Mckoi dapat beroperasi sebagai multi-threaded server database
yang mendukung multiuser, selain itu juga difungsikan sebagai embedded database.
www.mckoi.com/database/
HSQLDB merupakan relational database engine yang ditulis dengan Java yang menjadi engine dari database di OpenOffice 2.0.
http://hsqldb.org/
Application Server
===============================================================
Apache Tomcat
Tomcat merupakan open source java web container yang mendukung spesifikasi Servlet dan JSP paling populer.
http://jakarta.apache.org/tomcat/index.html
Websphere Community Edition
IBM Websphere yang terkenal mahal sekarang sudah ada versi gratis yang disebut community edition.
Versi 1.0 dari IBM Websphere CE ini dibangun berbasis Apache Geronimo
Version 1.0 is a lightweight Java™ 2 Platform, Enterprise Edition (J2EE) application server built on Apache Geronimo,
yaitu proyek application server dari Apache Software Foundation.
URL:
http://www-306.ibm.com/software/info1/websphere/index.jsp?tab=landings/was-ce
http://www-306.ibm.com/software/webservers/appserv/community/
JBoss
JBoss merupakan Java open source application server terpopuler.
http://www.jboss.org
Oracle XE
Oracle merupakan database yang mendukung teknologi Java dengan baik di mana Oracle juga menyediakan JDBC Driver yang mendukung
berbagai fasilitas dari spesifikasi JDBC terbaru. Sekarang telah ada Oracle XE yaitu Express Edition yang gratis sehingga
memudahkan developer yang ingin mendevelop aplikasi database menggunakan Oracle.
http://www.oracle.com/technology/products/database/xe/
GlassFish
GlassFish merupakan versi open source dari Sun Java Application Server
https://glassfish.dev.java.net/
Reporting
================================================================
JasperReport dan IReport
JasperReport merupakan library untuk reporting yang dapat menghasilkan report dalam berbagai format seperti HTML, Excel file, PDF,
maupun Windows Viewer.
http://www.jaspersoft.com
IReport merupakan tool visual editing untuk report berbasis JasperReport
http://ireport.sourceforge.net
Artikel ini adalah daftar serba gratis untuk development aplikasi dengan Java.
Mulai dari IDE, ApplicationServer, Database, maupun Reporting tool.
IDE (Integrated Development Environment)
=============================================================
Sun Java Studio & Java Studio Creator
IDE dari Sun sekarang bisa didownload gratis hanya dengan mendaftar jadi anggota Sun Developer Network
http://developers.sun.com/prodtech/javatools/free/
Netbeans
Ini merupakan basis dari Sun Java Studio dan telah mencapai versi 6.1 (beta saat penulisan artikel)
Banyak kemajuan dan perbaikan yang dicapai pada versi 5, terutama dari segi Visual building (Swing),
maupun dukungan untuk J2EE development.
http://www.netbeans.org/
Eclipse
Eclipse merupakan Java IDE populer saat ini yang disponsori oleh IBM. Kelebihan utama Eclipse adalah
fasilitas refactoring dan dukungan plugin yang bejibun.
http://www.eclipse.org
Oracle JDeveloper
IDE dari oracle ini mendukung teknologi Toplink ORM, serta Oracle ADF (Application Development Framework).
Fasilitas yang dinantikan dari oracle Jdeveloper adalah ADF-Faces yang menyediakan banyak komponen JSF yang menarik dan
mendukung visual development.
http://www.oracle.com/technology/software/products/jdev/
DATABASE
=================================================================
Free Java Database Server
Mckoi SQL Database adalah database SQL yang ditulis dalam Java. Mckoi dapat beroperasi sebagai multi-threaded server database
yang mendukung multiuser, selain itu juga difungsikan sebagai embedded database.
www.mckoi.com/database/
HSQLDB merupakan relational database engine yang ditulis dengan Java yang menjadi engine dari database di OpenOffice 2.0.
http://hsqldb.org/
Application Server
===============================================================
Apache Tomcat
Tomcat merupakan open source java web container yang mendukung spesifikasi Servlet dan JSP paling populer.
http://jakarta.apache.org/tomcat/index.html
Websphere Community Edition
IBM Websphere yang terkenal mahal sekarang sudah ada versi gratis yang disebut community edition.
Versi 1.0 dari IBM Websphere CE ini dibangun berbasis Apache Geronimo
Version 1.0 is a lightweight Java™ 2 Platform, Enterprise Edition (J2EE) application server built on Apache Geronimo,
yaitu proyek application server dari Apache Software Foundation.
URL:
http://www-306.ibm.com/software/info1/websphere/index.jsp?tab=landings/was-ce
http://www-306.ibm.com/software/webservers/appserv/community/
JBoss
JBoss merupakan Java open source application server terpopuler.
http://www.jboss.org
Oracle XE
Oracle merupakan database yang mendukung teknologi Java dengan baik di mana Oracle juga menyediakan JDBC Driver yang mendukung
berbagai fasilitas dari spesifikasi JDBC terbaru. Sekarang telah ada Oracle XE yaitu Express Edition yang gratis sehingga
memudahkan developer yang ingin mendevelop aplikasi database menggunakan Oracle.
http://www.oracle.com/technology/products/database/xe/
GlassFish
GlassFish merupakan versi open source dari Sun Java Application Server
https://glassfish.dev.java.net/
Reporting
================================================================
JasperReport dan IReport
JasperReport merupakan library untuk reporting yang dapat menghasilkan report dalam berbagai format seperti HTML, Excel file, PDF,
maupun Windows Viewer.
http://www.jaspersoft.com
IReport merupakan tool visual editing untuk report berbasis JasperReport
http://ireport.sourceforge.net
Menambahkan windows API pada VB .NET
Di sini akan dipaparkan cara untuk menambahkan fungsi Windows API pada VB. NET
Banyak fungsi yang ada dalam Windows API sudah terintegrasi pada VB .NET. Hal ini dapat
meminimalisasi kita untuk mendeklarasikan ulang fungsi Windows API.
Walaupun begitu, kita dapat mendefinisikan fungsi Windows API layak sudut pandang VB 6.
Dalam VB 6 kita kenal yang namanya Declare, yaitu suatu pernyataan untuk
menggunakan/mengimpor suatu Dynamic Link Libraries (DLL) dalam program kita.
Pada dasarnya dengan cara yang tidak jauh berbeda, kita dapat meniru sintaks VB 6 dalam
hal pendeklarasian suatu DLL.
Namun kita akan mencoba mendeklarasikan DLL dengan sudut pandang .NET.
Perhatikan contoh di bawah ini:
1. Buatlah suatu project baru (Windows Application).
2. Tambahkan tombol pada form (di sini diberi nama Button1).
3. Masuk ke source code editor dan tambahkan pernyataan berikut pada bagian atas
source code.
Imports System.Runtime.InteropServices
4. Tambahkan contoh pendeklarasian DLL berikut pada form:
CallingConvention:=CallingConvention.StdCall)> _
Public Shared Function _
MoveFile(ByVal src As String, ByVal dst As String) As Boolean
' Biarkan kosong
End Function
5. Tambahkan pula kode berikut pada Button1_Click.
Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, _
ByVal e As System.EventArgs) _
Handles Button1.Click
Dim RetVal As Boolean
RetVal = MoveFile("c:\tmp\Test.txt", "c:\Test.txt")
If RetVal = True Then
MsgBox("The file was moved successfully.")
Else
MsgBox("The file could not be moved.")
End If
End Sub
6. Buat file dengan notepad dan simpan sebagai (C:\tmp\Test.txt).
7. Jalankan program
Banyak fungsi yang ada dalam Windows API sudah terintegrasi pada VB .NET. Hal ini dapat
meminimalisasi kita untuk mendeklarasikan ulang fungsi Windows API.
Walaupun begitu, kita dapat mendefinisikan fungsi Windows API layak sudut pandang VB 6.
Dalam VB 6 kita kenal yang namanya Declare, yaitu suatu pernyataan untuk
menggunakan/mengimpor suatu Dynamic Link Libraries (DLL) dalam program kita.
Pada dasarnya dengan cara yang tidak jauh berbeda, kita dapat meniru sintaks VB 6 dalam
hal pendeklarasian suatu DLL.
Namun kita akan mencoba mendeklarasikan DLL dengan sudut pandang .NET.
Perhatikan contoh di bawah ini:
1. Buatlah suatu project baru (Windows Application).
2. Tambahkan tombol pada form (di sini diberi nama Button1).
3. Masuk ke source code editor dan tambahkan pernyataan berikut pada bagian atas
source code.
Imports System.Runtime.InteropServices
4. Tambahkan contoh pendeklarasian DLL berikut pada form:
CallingConvention:=CallingConvention.StdCall)> _
Public Shared Function _
MoveFile(ByVal src As String, ByVal dst As String) As Boolean
' Biarkan kosong
End Function
5. Tambahkan pula kode berikut pada Button1_Click.
Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, _
ByVal e As System.EventArgs) _
Handles Button1.Click
Dim RetVal As Boolean
RetVal = MoveFile("c:\tmp\Test.txt", "c:\Test.txt")
If RetVal = True Then
MsgBox("The file was moved successfully.")
Else
MsgBox("The file could not be moved.")
End If
End Sub
6. Buat file dengan notepad dan simpan sebagai (C:\tmp\Test.txt).
7. Jalankan program
Review Database McKoi SQL ( Java Database)
Ini adalah artikel share / review tentang penggunaan database open source berbasis Java yang bernama McKoi. Penulis review ini adalah Samuel Franklyn.
Pertama kali saya mengetahui ada database Java adalah pada saat saya
menggunakan JBoss. Dalam JBoss ada database Java yang bisa diakses lewat
JDBC API yang nama Hypersonic SQL. Hypersonic SQL ini sekarang namanya
HSQL dan bisa didownload dari http://hsqldb.sourceforge.net/
Saya pelajari database ini ternyata featurenya kurang banyak serta
database ini baru menyimpan data ke file waktu JBoss di shutdown.
Database ini menyimpan dan mengolah semua data dalam database di dalam
memori. Jadi kalau data anda ratusan MB maka database ini juga akan
memakai ratusan MB memori. Kesimpulan saya database ini tidak bisa
dipakai untuk aplikasi bisnis yang serius.
Database Java kedua yang saya ketahui adalah database Cloudscape yang
diikut sertakan dalam J2EE SDK dari Sun. Sayangnya database ini database
komersial. Jadi saya malas mempelajarinya.
McKoi adalah database Java ketiga yang saya kenal. Barulah pada McKoi
saya menemukan database Java yang memuaskan. Featurenya memang tidak
terlalu banyak tapi sudah cukup untuk bisa dibilang RDBMS.
Feature Database McKoi:
- Berbasis file jadi hemat memori
- Besar penggunaan memori bisa dikonfigurasi bisa juga dinamik
- Menggunakan automatic index artinya setiap field diindex.
Ini menghilangkan keperluan untuk tuning dengan konsekuensi insert
yang lebih lambat untuk tabel dengan banyak field. Tapi feature ini
bisa dikonfigurasi
- Relational integrity: Primary Key, Foreign Key, dll.
- Fasilitas transaksi
- Fasilitas field auto-number
- Bisa hot-backup artinya dibackup selagi databasenya masih berjalan
- Bisa digunakan dalam mode embedded atau client/server
Salah satu manfaat terbesar McKoi adalah kalau digunakan sebagai
database yang embedded. Dengan cara ini aplikasi kita bisa diberikan
kepada pemakai dalam bentuk file WAR atau JAR dan langsung bisa
dijalankan. Jadi tidak ada lagi langkah pasang database, ciptakan tabel,
isi tabel dengan nilai awal dan konfigurasi data source. Tentu saja
penggunaan McKoi secara embedded untuk tujuan komersial memerlukan
lisensi komersial soalnya McKoi lisensinya GPL. Tapi kalau kita pakai
McKoi dalam aplikasi GPL maka kita tidak perlu beli lisensi.
McKoi kalau menurut pendapatku bisa dipakai dengan mulus untuk data
tingkat ratusan MB sampai GB. Aku sudah benchmark sederhana performance
select nya cepat sekali cuma kalah cepat sedikit dari MySQL. Hanya saja
performance insert jauh lebih lambat dari MySQL. Tapi ini karena semua
field di index oleh McKoi dan seluruh insert diproteksi pakai transaksi.
Sedangkan di MySQL aku tidak pakai tabel tipe InnoDb yang terlindung
transaksi melainkan cuma tabel MyISAM. Jadi performance insert McKoi dan
MySQL tidak bisa dibandingkan.
Sebenarnya kalau memorynya terlalu low juga McKoi tidak jalan. Raja
efisiensi database dalam pemakaian resource adalah MySQL. Kalau
clientnya memorynya low ya paling bagus pakai MySQL.
Keunggulan McKoi dibanding MySQL adalah jalan dimanapun ada JVM yang
cocok. Jadi misalnya kita pakai Digital Alpha. Nah di platform ini kita
musti kompilasi sendiri MySQL soalnya rasanya tidak ada binarynya di
situs MySQL. Kalau pakai McKoi langsung saja WAR kita yang sudah berisi
mckoidb.jar di taruh dalam Tomcat dan dijalankan. Langsung jalan deh
aplikasi kita. Simple sekali. Jadi keunggulan McKoi adalah keunggulan
Java juga yaitu WORA (Write Once Run Anywhere) dan embedded. Karena
embedded tidak ada perlu langkah setup database.
Situs McKoi SQL
http://mckoi.com/database/
Pertama kali saya mengetahui ada database Java adalah pada saat saya
menggunakan JBoss. Dalam JBoss ada database Java yang bisa diakses lewat
JDBC API yang nama Hypersonic SQL. Hypersonic SQL ini sekarang namanya
HSQL dan bisa didownload dari http://hsqldb.sourceforge.net/
Saya pelajari database ini ternyata featurenya kurang banyak serta
database ini baru menyimpan data ke file waktu JBoss di shutdown.
Database ini menyimpan dan mengolah semua data dalam database di dalam
memori. Jadi kalau data anda ratusan MB maka database ini juga akan
memakai ratusan MB memori. Kesimpulan saya database ini tidak bisa
dipakai untuk aplikasi bisnis yang serius.
Database Java kedua yang saya ketahui adalah database Cloudscape yang
diikut sertakan dalam J2EE SDK dari Sun. Sayangnya database ini database
komersial. Jadi saya malas mempelajarinya.
McKoi adalah database Java ketiga yang saya kenal. Barulah pada McKoi
saya menemukan database Java yang memuaskan. Featurenya memang tidak
terlalu banyak tapi sudah cukup untuk bisa dibilang RDBMS.
Feature Database McKoi:
- Berbasis file jadi hemat memori
- Besar penggunaan memori bisa dikonfigurasi bisa juga dinamik
- Menggunakan automatic index artinya setiap field diindex.
Ini menghilangkan keperluan untuk tuning dengan konsekuensi insert
yang lebih lambat untuk tabel dengan banyak field. Tapi feature ini
bisa dikonfigurasi
- Relational integrity: Primary Key, Foreign Key, dll.
- Fasilitas transaksi
- Fasilitas field auto-number
- Bisa hot-backup artinya dibackup selagi databasenya masih berjalan
- Bisa digunakan dalam mode embedded atau client/server
Salah satu manfaat terbesar McKoi adalah kalau digunakan sebagai
database yang embedded. Dengan cara ini aplikasi kita bisa diberikan
kepada pemakai dalam bentuk file WAR atau JAR dan langsung bisa
dijalankan. Jadi tidak ada lagi langkah pasang database, ciptakan tabel,
isi tabel dengan nilai awal dan konfigurasi data source. Tentu saja
penggunaan McKoi secara embedded untuk tujuan komersial memerlukan
lisensi komersial soalnya McKoi lisensinya GPL. Tapi kalau kita pakai
McKoi dalam aplikasi GPL maka kita tidak perlu beli lisensi.
McKoi kalau menurut pendapatku bisa dipakai dengan mulus untuk data
tingkat ratusan MB sampai GB. Aku sudah benchmark sederhana performance
select nya cepat sekali cuma kalah cepat sedikit dari MySQL. Hanya saja
performance insert jauh lebih lambat dari MySQL. Tapi ini karena semua
field di index oleh McKoi dan seluruh insert diproteksi pakai transaksi.
Sedangkan di MySQL aku tidak pakai tabel tipe InnoDb yang terlindung
transaksi melainkan cuma tabel MyISAM. Jadi performance insert McKoi dan
MySQL tidak bisa dibandingkan.
Sebenarnya kalau memorynya terlalu low juga McKoi tidak jalan. Raja
efisiensi database dalam pemakaian resource adalah MySQL. Kalau
clientnya memorynya low ya paling bagus pakai MySQL.
Keunggulan McKoi dibanding MySQL adalah jalan dimanapun ada JVM yang
cocok. Jadi misalnya kita pakai Digital Alpha. Nah di platform ini kita
musti kompilasi sendiri MySQL soalnya rasanya tidak ada binarynya di
situs MySQL. Kalau pakai McKoi langsung saja WAR kita yang sudah berisi
mckoidb.jar di taruh dalam Tomcat dan dijalankan. Langsung jalan deh
aplikasi kita. Simple sekali. Jadi keunggulan McKoi adalah keunggulan
Java juga yaitu WORA (Write Once Run Anywhere) dan embedded. Karena
embedded tidak ada perlu langkah setup database.
Situs McKoi SQL
http://mckoi.com/database/
Mengenal lebih jauh Visual Studio .NET
Selama ini pada developer atau software house di negara kita banyak yang menggunakan RAD Tool seperti Delphi, Visual Basic 6 maupun Visual Fox Pro. Dan saat ini sebenarnya telah muncul IDE baru dari Microsoft yaitu Visual Studio .NET yang juga merupakan RAD Tool (Rapid Application Development Tool) untuk aplikasi .NET yang merupakan kerangka baru dalam pembuatan aplikasi komputer dari Microsoft.
Apakah Visual Studio .NET 2003?
Visual Studio .NET 2003 adalah alat bantu dengan dukungan multi-language untuk membangun dan mengintegrasikan XML Web services dan aplikasi-aplikasi. Visual Studio .NET 2003 memberikan lingkungan sangat produktif di mana kita dapat membuat aplikasi menggunakan teknologi Microsoft .NET yang luas dan saling terkoneksi. Menggunakan lingkungan run time Microsoft .NET Framework, Visual Studio .NET meberikan Anda tool yang ampuh untuk mendesain, membangun, mentes, dan mendeploy/mendistribusikan Web Services dan aplikasi.
Apa yang baru di Visual Studio .NET 2003 dibandingkan versi Visual Studio .NET sebelumnya?
- .NET Compact Framework yaitu fasilitas pembuatan aplikasi untuk smart device seperti Pocket PC
- .NET Framework versi 1.1 yang lebih baru, lebih lengkap dan lebih stabil dibandingkan versi sebelumnya
- Bahasa pemrograman J# yaitu bahasa Java untuk .NET
Apa saja kelebihan dan fasilitas yang ada pada Visual Studio .NET yang pada tahun 2003 ini telah dirilis versi terbarunya yaitu versi 2003 (mengikuti tahun diluncurkan)?
Kelebihan atau fasilitas yang ada pada Visual Studio .NET antara lain adalah:
- Pilihan bahasa pemrograman yang ingin digunakan.
Anda dapat memilih penggunaan bahasa pemrograman yang diinginkan, seperti C#, Visual Basic .NET, J#, Visual C++ .NET maupun bahasa pemrograman lain yang telah diporting ke .NET.
- Visual Forms Designers
Fasilitas Visual Form Designer yang memberikan fasilitas drag-drop dan editing aplikasi desktop yang sangat menolong dalam menangani GUI (Graphical User Interface) untuk aplikasi Windows, Web serta aplikasi mobile
- Component Designer and Server Explorer
Kedua fasilitas ini membantuk dalam pembuatan komponen logik bisnis untuk middle tier secara visual yang juga dilengkapi ADO.NET dan Visual Database Tools yang mendukung pembuatan software berbasis database.
- Fasilitas pembuatan installer aplikasi windows
- Terintegrasi erat dengan .NET Framework
- Dukungan kuat terhadap XML dan pembuatan XML Web Services
- Pembuatan aplikasi Smart Device
- Pembuatan aplikasi ASP.NET yang dapat diakses mobile/wireless device dengan rendering otomatis
Apakah Visual Studio .NET 2003?
Visual Studio .NET 2003 adalah alat bantu dengan dukungan multi-language untuk membangun dan mengintegrasikan XML Web services dan aplikasi-aplikasi. Visual Studio .NET 2003 memberikan lingkungan sangat produktif di mana kita dapat membuat aplikasi menggunakan teknologi Microsoft .NET yang luas dan saling terkoneksi. Menggunakan lingkungan run time Microsoft .NET Framework, Visual Studio .NET meberikan Anda tool yang ampuh untuk mendesain, membangun, mentes, dan mendeploy/mendistribusikan Web Services dan aplikasi.
Apa yang baru di Visual Studio .NET 2003 dibandingkan versi Visual Studio .NET sebelumnya?
- .NET Compact Framework yaitu fasilitas pembuatan aplikasi untuk smart device seperti Pocket PC
- .NET Framework versi 1.1 yang lebih baru, lebih lengkap dan lebih stabil dibandingkan versi sebelumnya
- Bahasa pemrograman J# yaitu bahasa Java untuk .NET
Apa saja kelebihan dan fasilitas yang ada pada Visual Studio .NET yang pada tahun 2003 ini telah dirilis versi terbarunya yaitu versi 2003 (mengikuti tahun diluncurkan)?
Kelebihan atau fasilitas yang ada pada Visual Studio .NET antara lain adalah:
- Pilihan bahasa pemrograman yang ingin digunakan.
Anda dapat memilih penggunaan bahasa pemrograman yang diinginkan, seperti C#, Visual Basic .NET, J#, Visual C++ .NET maupun bahasa pemrograman lain yang telah diporting ke .NET.
- Visual Forms Designers
Fasilitas Visual Form Designer yang memberikan fasilitas drag-drop dan editing aplikasi desktop yang sangat menolong dalam menangani GUI (Graphical User Interface) untuk aplikasi Windows, Web serta aplikasi mobile
- Component Designer and Server Explorer
Kedua fasilitas ini membantuk dalam pembuatan komponen logik bisnis untuk middle tier secara visual yang juga dilengkapi ADO.NET dan Visual Database Tools yang mendukung pembuatan software berbasis database.
- Fasilitas pembuatan installer aplikasi windows
- Terintegrasi erat dengan .NET Framework
- Dukungan kuat terhadap XML dan pembuatan XML Web Services
- Pembuatan aplikasi Smart Device
- Pembuatan aplikasi ASP.NET yang dapat diakses mobile/wireless device dengan rendering otomatis
Tutorial PHP dan Mysql Part 2
OK, udah server sudah siap. Pertanyaan berikutnya adalah sebetulnya PHP itu apa sih ? PHP adalah sebuah program yang di instal di atas software web server anda. PHP bekerja pada versi-versi web server Apache, Microsoft IIS, dan server-server lainnya (dalam kasus phptriad, web server yang digunakan adalah Apache Web Server). PHP ini gampang dipelajari lho, sama seperti VB yang tutorial dasar-dasar VB nya juga bisa kamu baca di prothelon.com ini.{mosgoogle}Anda menggunakan PHP dengan cara menyisipkan kode PHP ke dalam HTML yang dipakai untuk membangun situs anda. Saat seorang klien (siapapun dalam web) mengunjungi situs yang berisi kode ini, server anda akan mengeksekuainya. Itulah sebabnya anda perlu menginstal server anda sendiri untuk mengetes kode PHP anda secara lokal. Dalam hal ini, server merupakan otaknya bukan browser anda. Fungsi browser hanya untuk menampilkan hasil karya server ke PC klien. Klien tidak memerlukan tambahan khusus atau apapun untuk melihat kode PHP anda beraksi di server karena hasil eksekusi kode PHP anda akan dibawa dalam kode HTML ke browser klien. Kata orang-orang pintar sih, PHP itu bagus karena gak ngabisin resources CPU di server.PHP adalah sebuah bahasa script, persis HTML. Hal ini berarti kode tidak perlu di-compile sebelum digunakan. Kode yang kita buat akan diproses saat diperlukan. Ini berbeda dengan bahasa pemrograman seperti C, VB maupun Delphi yang perlu di-compile (di-compile artinya di ubah dari bentuk text ke bentuk bahasa mesin yang bisa langsung dieksekusi oleh komputer, biasanya ekstensi filenya adalah EXE). Konsekuensinya, PHP memerlukan server PHP untuk mengeksekusi kode PHP yang masih dalam bentuk teks, sedangkan program hasil compile dalam bentuk executable file tidak memerlukan program lain untuk bisa dieksekusi.Sebelum menggali lebih dalam, anda perlu tahu bahwa ada situs yang disebut dengan php.net. PHP adalah sebuah bahasa open source, dan php.net adalah pusat pengontrolnya (kebayang kalau ndak ada yang koordinasi, bakalan ribet banget tuh pengembangannya, iya kan?). Php.net memiliki banyak materi referensi mengenai PHP dan berbagai macam tips yang dikirim para programmer dari seluruh penjuru dunia. PHP.net memiliki informasi yang sangat hebat dan mendalam mengenai PHP, tapi akan sangat mengerikan bagi pemula untuk langsung terjun ke sana. Itulah sebabnya situs ini dibuat, selain materi di sana sudah advance, yang bikin repot buat kita ya bahasa inggrisnya itu loh. Tapi jangan khawatir, di akhir tutorial ini kita akan membicarakan mengenai bagaimana cara untuk memanfaatkan situs php.net tersebut.OK, sekarang kita sudah tahu mengenai PHP, so what gitu loh? Emang PHP bisa apaan aja sih ? Gini loh, PHP itu bisa:
1. Mengambil informasi dari form berbasis web dan menggunakannya untuk berbagai macam keperluan (menyimpan dalam database, membuat halaman berkondisi berdasarkan isi form, ngirimin e-mail, ngirim e-mail ke pacar secara otomatis saat ultah do’i, pokoknya macem-macemlah);
2. Autentikasi dan menelusuri pengunjung, artinya kita bisa tau pengunjung situs kita itu lebih senang ngeliat halaman yang mana;
3. Melayani halaman yang berbeda-beda tergantung pada penggunaan browser atau peralatan (misalnya kita bisa tahu pengunjung situs kita itu pake IE atau Firefox atau PDA dan memperlakukannya secara berbeda. Kebayangkan kalau layar sekecil PDA dicekokin halaman web standar yang gede?);
4. Menampilkan seluruh halaman situs kita dengan hanya menggunakan satu layout. Kalau halamannya statis, kita harus membuat satu layout untuk satu halaman bisa bete tuh;
1. Mengambil informasi dari form berbasis web dan menggunakannya untuk berbagai macam keperluan (menyimpan dalam database, membuat halaman berkondisi berdasarkan isi form, ngirimin e-mail, ngirim e-mail ke pacar secara otomatis saat ultah do’i, pokoknya macem-macemlah);
2. Autentikasi dan menelusuri pengunjung, artinya kita bisa tau pengunjung situs kita itu lebih senang ngeliat halaman yang mana;
3. Melayani halaman yang berbeda-beda tergantung pada penggunaan browser atau peralatan (misalnya kita bisa tahu pengunjung situs kita itu pake IE atau Firefox atau PDA dan memperlakukannya secara berbeda. Kebayangkan kalau layar sekecil PDA dicekokin halaman web standar yang gede?);
4. Menampilkan seluruh halaman situs kita dengan hanya menggunakan satu layout. Kalau halamannya statis, kita harus membuat satu layout untuk satu halaman bisa bete tuh;
Bottom of Form
Namun sebelum kita mempelajari penggunaan khusus PHP, seperti biasa, kita perlu mulai dari yang sederhana dulu. Diawali dengan cara membuat blok program PHP dengan skrip sederhana berikut. Tolong tulis kode di bawah ini (yang berwarna merah itu) pake notepada aja yah. Terus simpan dengan nama prothelon.php. Jangan lupa saat menyimpan di kotak file name, nama file harus diapit dengan tanda kutip (“prothelon.php”) soalnya kalau tidak begitu, nanti ekstensinya akan jadi txt dan nama filenya jadi prothelon.php.txt. Skrip sederhana ini akan menampilkan tulisan “Anda berada di situs Prothelon!” pada browser anda.Kata-kata dalam tanda kurung adalah teks yang akan di tampilkan oleh browser, sedangkan sisanya merupakan kode PHP. Tag merupakan awal dan akhir skrip, sedangkan karya-karya anda harus diletakkan di tengahnya. Gimana, dah ngerti? OK dah.
Tutorial PHP dan Mysql Part 1
Tutorial ini ditujukan bagi rekan-rekan yang newbie (alias baru) di dunia PHP tapi minimal sudah mengerti tentang HTML (kalo belum silahkan belajar dari buku tentang HTML, ndak rumit kok).{mosgoogle}PHP adalah sebuah bahasa script yang sangat bagus dan cocok untuk digabungkan dengan HTML. Dengan kemampuan PHP untuk membuat website yang dinamis serta keindahan desain menggunakan HTML, maka nyaris tidak ada yang tidak dapat dilakukan gabungan kedua bahasa ini di dunia web. Enaknya lagi, PHP ini merupakan bahasa yang sangat mudah (bagi yang pernah mempelajari C atau bahasa pemrograman lain akan sangat merasakan perbedaaan ini. Contoh salah satu perbedaan yang paling terasa adalah bahwa kita ndak usah repot-repot deklarasi variabel di awal, kalau butuh variabel tinggal pakai). Kelebihan lain PHP adalah bahwa bahasa ini didistribusikan secara bebas alias open source, artinya ada keuntungan sampingan selain boleh make secara gratis yaitu tersedia banyak sekali materi bagus tentang bahasa ini (salah satunya di situs ini), sehingga begitu kita memahami dasar PHP, akan sangat mudah bagi kita untuk mengembangkan kemampuan kita mengingat begitu banyaknya materi yang tersedia di mana-mana. Saya sendiri mengenal PHP saat harus membuat aplikasi berbasis web di kantor. Kebetulan disuruh kursus, dan ternyata sangat mudah. Enjoy aja, dan tetap terusin bacanya.Kamu bisa baca juga artikel tentang Belajar PHP ini untuk mengerti lebih dalam tentang apa dan mengapa kita perlu pake PHP. Selain itu, mungkin kamu perlu menyempatkan diri untuk mempelajari strategi belajar PHP terlebih dahulu untuk mengerti urut-urutan yang disarankan untuk mempelajari PHP. Sebelum mulai, anda perlu menginstal server di komputer anda untuk mencoba script yang anda buat secara lokal. (Jika anda memiliki space di server yang support PHP anda juga bisa ngetes script di sana, tapi lebih rumit dan makan biaya soalnya perlu FTP, akses internet, lama, and so on gitu loh). Kalo belum punya software untuk menambahkan fungsi web server, PHP di komputer anda, coba cari di google kata kunci phptriad download, terus instal aja di PC anda. Kalo udah selesai instal, nyalain Apachenya (kalau udah perlu database nyalain juga MySQLnya, untuk cara koneksi PHP ke MySQL lihat di artikel “menghubungkan PHP dengan MySQL”) terus coba ketik di addres http://localhost kalo dah keluar halaman awal Apache, berarti PC anda sudah siap untuk ngetes PHP. (Sebelum lupa, direktori tempat kita harus meletakkan file-file nanti ada di c:\apache\htdocs, kalo ndak percaya, lihat aja di file index yang ada di direktori itu isinya sama dengan yang muncul di halaman awal waktu kita akses ke localhost). Kamu bisa baca juga artikel tentang cara download PHP dan download MySQL sebelum mulai.
Tutorial Cara Mengupload Web ke Internet
Sebenarnya hal ini bukan pekerjaan yang sulit, yang dibutuhkan hanya kebiasaan dan pengalaman mengupload web ke internet. Kalau yang diupload hanya web statis, artinya tidak menggunakan database, cukup menggunakan ftp client (program ftp kayak filezilla, SmartFTP, kalau saya menggunakan plugin ftp untuk notepad++. Tetapi bagaiman jika web yang mau diupload adalah web dinamis yang menggunakan database? Jangan kemana2, saya akan menunjukkan caranya, mudah kok.Ada beberapa langkah yang bisa diikuti, tidak harus sih.
Dumping database di komputer lokal. Istilah dumping itu berarti membackup database ke dalam bentuk file teks biasa. Setelah men-dumping database lokal, anda akan mendapatkan file teks yang berisi struktur database dan data dari database itu. Simpan file tersebut baik-baik. Sebagai catatan, untuk mendumping database, anda bisa menggunakan PHPMyAdmin atau program SQL front.
Setelah itu kopi semua file-file web anda ke dalam web server di internet dengan menggunakan program ftp, misalkan filezilla
Buat sebuah database, melalui Cpanel->Wizard Create Database
Gunakan PHPMyadmin web server anda untuk me-restore database.Saat ini hampir semua web server menggunakan PHPMyadmin untuk mengatur database. Program ini sama dengan yang anda miliki di komputer lokal. Cara untuk masuk ke dalam PHPMyadmin web server, masuk ke Cpanel->Database MySQL->PHPMYadmin.
Restore database yang sudah di backup tadi dengan memilih menu import.
Sesuaikan konfigurasi koneksi ke database. Biasanya aplikasi web memiliki file yang digunakan untuk koneksi ke database. Sesuaikan koneksi databasenya, berupa user database, nama database dan password.
Selesai.
Dumping database di komputer lokal. Istilah dumping itu berarti membackup database ke dalam bentuk file teks biasa. Setelah men-dumping database lokal, anda akan mendapatkan file teks yang berisi struktur database dan data dari database itu. Simpan file tersebut baik-baik. Sebagai catatan, untuk mendumping database, anda bisa menggunakan PHPMyAdmin atau program SQL front.
Setelah itu kopi semua file-file web anda ke dalam web server di internet dengan menggunakan program ftp, misalkan filezilla
Buat sebuah database, melalui Cpanel->Wizard Create Database
Gunakan PHPMyadmin web server anda untuk me-restore database.Saat ini hampir semua web server menggunakan PHPMyadmin untuk mengatur database. Program ini sama dengan yang anda miliki di komputer lokal. Cara untuk masuk ke dalam PHPMyadmin web server, masuk ke Cpanel->Database MySQL->PHPMYadmin.
Restore database yang sudah di backup tadi dengan memilih menu import.
Sesuaikan konfigurasi koneksi ke database. Biasanya aplikasi web memiliki file yang digunakan untuk koneksi ke database. Sesuaikan koneksi databasenya, berupa user database, nama database dan password.
Selesai.
Langganan:
Postingan (Atom)